IPTU Rido: 'Wujudkan Kabupaten Solok Zero Tawuran dan Balap Liar'

SOLOK – Kapolres Solok, AKBP Muari, S.IK, MM, MH, melalui Kasat Lantas IPTU Rido, SH, MH, menyampaikan imbauan penting untuk menciptakan Kabupaten Solok yang bebas dari tawuran dan balap liar. Imbauan ini merupakan bagian dari upaya Polres Solok untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta memastikan kenyamanan bagi seluruh warga Kabupaten Solok.

Menurut IPTU Rido, kondisi Kabupaten Solok saat ini tergolong cukup kondusif. Namun, pihak Polres Solok tetap berkomitmen untuk mencegah potensi gangguan keamanan dengan mengambil langkah-langkah antisipatif. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pengecekan lapangan secara berkala untuk memonitor situasi di berbagai titik rawan.

Baca juga: Pastikan Kesiapan Pengamanan, Kapolda Kalteng CekPos Pam Nataru Di Pelabuhan Sampit

“Sejauh ini, Kabupaten Solok cukup kondusif, tetapi kami tidak boleh lengah. Pengecekan rutin di lapangan akan terus dilakukan untuk memastikan keamanan tetap terjaga, ” ujar IPTU Rido, Rabu, 8 Januari 2025.

Selain itu, Satlantas Polres Solok juga akan gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah. Langkah ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para pelajar mengenai bahaya tawuran dan balap liar, serta pentingnya menjaga ketertiban di lingkungan masyarakat. 

Baca juga: Polda Sumbar Turunkan Tim Penjinak Bom, Amankan Nataru

“Pendidikan sejak dini sangat penting. Kami ingin generasi muda di Solok memahami risiko dan dampak negatif dari tindakan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain, ” tambah IPTU Rido.

Kapolres Solok juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung program ini. Kerja sama antara masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan aparat penegak hukum sangat dibutuhkan untuk menciptakan Kabupaten Solok yang aman dan damai.

Baca juga: Kapolri Paparkan Langkah Jangka Pendek dan Menengah Tangani Erupsi Gunung Semeru

Dengan upaya preventif yang berkesinambungan ini, Polres Solok berharap dapat mencapai target “Zero Tawuran dan Balap Liar” di wilayah Kabupaten Solok, sehingga menjadi teladan bagi daerah lain di Sumatera Barat.

Sebagai bagian dari transparansi dan keterbukaan, Polres Solok juga membuka pintu bagi masyarakat yang ingin melaporkan potensi gangguan keamanan. Laporan dapat disampaikan langsung ke kantor Polres Solok atau melalui nomor telepon yang telah disediakan, 110.

Baca juga: Polda Kalteng Laksanakan Sidang Terbuka Kelulusan Akhir Rekrutmen Proaktif

Upaya ini diharapkan tidak hanya memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja kepolisian, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih aman, tertib, dan nyaman bagi semua pihak. (Amel)